Andrzej Sapkowski merupakan penulis dari berbagai novel The Witcher, yang akhirnya juga menjadi inspirasi untuk lahirnya game besutan CD Projekt Red dan juga adaptasi serial TV Netflix. Sayangnya, walaupun Sapkowski merupakan penulis aslinya, tidak berarti pihak layanan streaming tersebut mau mendengarkan masukan darinya.
Pada saat menghadiri Vienna Comic Con, Sapkowski sempat ditanya mengenai beberapa adaptasi yang berasal dari karya aslinya. Saat berbicara dengan Cerealkillers, sang penulis mengatakan bahwa setiap adaptasi visual dari serial The Witcher terasa sangat “aneh” untuk dilihat, karena sebagai penulis aslinya ia hanya bisa menggunakan kata-kata untuk menggambarkan.
“Bahan mentah saya ketika saya bekerja hanyalah huruf. Saya tidak menggambarkan gambar. Saya tidak melihat gambar apapun. Saya menggunakan huruf hanya karena saya tahu bahwa pembaca saya akan melihat hanya huruf di dalam buku, bukanlah gambar. Jadi saya harus bekerja dengan huruf untuk membuat pembaca membayangkan gambar, bukan sebaliknya…jadi setiap adaptasi visual, jadi cukup aneh bagiku,” jelas Sapkowski.
Sapkowski mengatakan bahwa ia melihat interpretasi orang lain terhadap The Witcher dan berkomentar “Oh, ini cara mereka membayangkannya. Menarik.” Ia menambahkan bahwa terkadang ini adalah kejutan yang disambut baik, dengan kesan yang “simpatik” terhadap karyanya. Namun, terkadang, “tidak,” katanya, meskipun penulis tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai hal tersebut.
Kemudian pada saat wawancara, percakapan berubah secara spesifik menuju serial Netflix, dan kunjungan Sapkowski ke set. Meskipun ia memberikan pujian terhadap set secara spesifik, menyebutnya dengan “luar biasa”, ia juga menyebutkan bahwa Netflix tidak pernah mendengarkan masukan yang ia berikan.
“Mungkin, saya memberi mereka beberapa ide, tetapi mereka tidak pernah mendengarkan saya,” ucapnya, sebelum tertawa dan berpaling dari kamera.
Kalimat yang diucapkan oleh Sapkowski sangat menarik, mengingat bahwa ada pertimbangan kepergian Henry Cavill baru-baru ini dari serial The Witcher Netflix.
Meskipun aktor yang memerankan Geralt of Rivia untuk tiga season pertama tersebut tidak secara publik menyatakan alasan ia memutuskan untuk meninggalkan acara tersebut, banyak yang menduga bahwa ia tidak puas dengan arah yang diambil Netflix, dengan tim produksi yang terlalu jauh dari materi sumbernya.
Di masa lalu, aktor tersebut secara terbuka menyatakan keinginannya untuk membuat versinya dari Geralt sejati dengan buku-buku itu. Rekan bintangnya, Freya Allan, yang memerankan Ciri, bahkan pernah menyebutnya sebagai “Witcher bible”.