Halo sobat Diringkas! Apakah kamu pernah merasa stres? Stres adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang, terutama di era modern seperti sekarang ini. Stres bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari masalah keluarga, pekerjaan, kesehatan, hingga lingkungan. Stres yang tidak ditangani dengan baik bisa berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental kita. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghadapi stres dengan bijak agar kita bisa menjalani hidup dengan lebih bahagia.
Cara Menghadapi Stres dengan Bijak
Apa itu Stres?
Stres adalah perubahan reaksi tubuh ketika menghadapi ancaman, tekanan, atau situasi yang baru. Ketika menghadapi stres, tubuh akan melepaskan hormon adrenalin dan kortisol. Kondisi ini membuat detak jantung dan tekanan darah akan meningkat, pernapasan menjadi lebih cepat, serta otot menjadi tegang.
Stres umum dirasakan setiap orang, baik dewasa maupun anak-anak. Saat mengalami stres, tubuh akan menjadi waspada terhadap tantangan atau bahaya yang mengancam. Tubuh bisa memberikan reaksi positif atau negatif dalam merespon stres.
Reaksi positif bisa berupa kemampuan beradaptasi, kewaspadaan yang meningkat, atau motivasi dalam menghadapi tantangan. Sementara reaksi negatif ditandai dengan rasa cemas dan takut, yang dapat disertai dengan berbagai keluhan fisik.
Penyebab dan Gejala Stres
Penyebab stres yang dialami setiap orang bisa berbeda-beda. Beberapa orang menganggap ujian sekolah dapat menyebabkan stres, tetapi beberapa orang akan lancar menghadapinya. Penyebab stres belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor risiko yang dapat menimbulkan stres, yaitu:
- Keluarga yang tidak harmonis
- Peristiwa yang membuat trauma
- Penyakit berjangka lama (kronis)
- Kesenjangan ekonomi
- Lingkungan yang tidak aman, seperti area konflik
- Beban pekerjaan
- Kejadian buruk, seperti perceraian atau PHK
Stres terbagi dalam stres akut dan kronis. Stres akut terjadi dalam jangka waktu yang pendek dan mudah ditangani. Sementara itu, stres kronis berlangsung dalam waktu lebih lama, yang jika tidak ditangani dapat menimbulkan masalah kesehatan.
Stres ditandai dengan adanya perubahan fisik dan mental. Gejala yang muncul saat seseorang mengalami stres dapat berbeda-beda, tergantung cara menyikapinya. Gejala atau tanda stres dapat dibedakan menjadi:
Gejala emosi:
- Mudah gusar
- Frustrasi
- Suasana hati yang mudah berubah
- Sulit untuk menenangkan pikiran
- Bingung
- Perasaan tidak berguna
- Cenderung menghindari orang lain
- Depresi
Gejala fisik
- Lemas
- Pusing
- Mual
- Diare
- Sembelit
- Nyeri otot
- Jantung berdebar
- Gangguan tidur
- Hasrat seksual menurun
- Tubuh gemetar
- Telinga berdenging
- Kaki atau tangan dingin dan berkeringat
- Mulut kering
- Sulit menelan
Gejala kognitif
- Sulit fokus
- Sering lupa
- Pesimis
- Cenderung berpandangan negatif
- Sering membuat keputusan yang tidak baik
Gejala perilaku
- Perubahan pola makan
- Kebiasaan menghindari tanggung jawab
- Sikap gugup seperti menggigit kuku
- Jalan mondar-mandir
- Kebiasaan merokok atau mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan
Cara Mengatasi Stres dengan Bijak
Langkah utama mengatasi stres adalah mencari tahu penyebab stres yang muncul. Dengan begitu, kita bisa memikirkan jalan keluarnya. Kalau masalah penyebabnya bisa diselesaikan, stres juga dengan sendirinya dapat teratasi. Sementara penyebab stres belum teratasi, lakukanlah hal-hal berikut ini untuk mengatasi stres dan membuat pikiran lebih rileks:
- Ungkapkan keluh kesah
Memendam perasaan bisa membuat kita stres. Lebih baik lepaskan beban dengan mengungkapkan semua hal yang ada di pikiran kepada orang terdekat atau psikolog. Percayalah, setelah semua keluh kesah dikeluarkan, perasaan kita pasti jauh lebih baik.
- Olahraga secara rutin
Selain membuat tubuh lebih sehat, olahraga juga bisa meredakan stres. Dengan berolahraga, otot tubuh akan lebih rileks dan pikiran kita pun akan teralihkan sehingga bisa memperbaiki suasana hati kita. Kita tidak perlu melakukan olahraga berat untuk melepas stres. Cukup lakukan olahraga sederhana, seperti jalan santai atau bersepeda.
- Lakukan meditasi
Meditasi atau yoga selama 10–15 menit dan dilakukan sebanyak 4–5 kali dalam seminggu bisa menenangkan pikiran kita. Meditasi dapat membantu kita mengatur napas, merilekskan otot, dan meningkatkan kesadaran diri.
- Mendengarkan musik
Mendengarkan musik yang menenangkan juga bisa menjadi cara menghilangkan stres yang efektif. Hal ini karena musik bernada lembut bisa membuat tubuh lebih rileks serta menurunkan tekanan darah, detak jantung, dan kadar hormon stres. Tak hanya musik bernada lembut, kita juga bisa mendengarkan genre musik favorit kita untuk mengatasi stres.
- Menikmati alam
Menghabiskan 20 menit untuk berhubungan dengan alam dapat membantu menurunkan kadar hormon stres. Nah, maka dengan menikmati udara luar bisa jadi salah satu cara mengatasi stres. Kita bisa berjalan-jalan di taman sekitar rumah sebentar atau mulai bercocok tanam sederhana di halaman rumah.
- Tidur yang cukup
Tidur yang cukup dapat membantu tubuh dan pikiran kita untuk istirahat dan pulih dari kelelahan akibat stres. Tidur yang berkualitas juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik kita secara keseluruhan. Usahakan untuk tidur selama 7–8 jam setiap malam dan hindari hal-hal yang dapat mengganggu tidur kita, seperti gadget, kafein, atau alkohol.
Kesimpulan
Stres adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang di era modern ini. Stres bisa disebabkan oleh berbagai hal dan menimbulkan gejala fisik maupun mental yang tidak menyenangkan. Stres yang tidak ditangani dengan baik bisa berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental kita.
Untuk itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara menghadapi stres dengan bijak agar kita bisa menjalani hidup dengan lebih bahagia. Beberapa cara yang bisa kita lakukan adalah mengungkapkan keluh kesah, berolahraga secara rutin, melakukan meditasi, mendengarkan musik, menikmati alam, dan tidur yang cukup.
Demikian artikel tentang cara menghadapi stres dengan bijak dari Diringkas.com. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat Diringkas semua. Jika ada pertanyaan atau feedback terkait artikel ini, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih sudah membaca!