Halo sobat Diringkas! Apakah kamu termasuk penggemar kucing? Jika iya, pasti kamu sudah tahu bahwa kucing adalah hewan yang sangat sensitif terhadap bau. Kucing memiliki penciuman yang sangat tajam dan bisa membedakan berbagai macam aroma yang mungkin tidak tercium oleh manusia.
Namun, penciuman yang tajam ini juga membuat kucing mudah terganggu oleh bau-bau yang tidak mereka sukai. Ada beberapa aroma yang bisa membuat kucing merasa tidak nyaman, bahkan kabur dari tempat asalnya. Apa saja bau-bau yang bikin kucing kabur? Yuk, simak ulasan berikut ini!
Bau-Bau yang Bikin Kucing Kabur, Apa Saja?
Jeruk dan Buah-Buahan Asam
Salah satu bau yang bikin kucing kabur adalah bau jeruk dan buah-buahan asam lainnya, seperti lemon, jeruk nipis, dan grapefruit. Aroma ini sangat kuat dan menyengat bagi kucing, sehingga mereka akan menjauhinya. Selain itu, buah-buahan asam juga bisa berbahaya bagi kesehatan kucing jika mereka menelannya. Buah-buahan asam bisa menyebabkan muntah, diare, dan dermatitis pada kucing.
Jika kamu ingin mengusir kucing dari tempat tertentu, kamu bisa mencoba menyemprotkan air jeruk atau menaruh kulit jeruk di sekitarnya. Kucing akan menghindari tempat tersebut karena tidak tahan dengan baunya.
Pisang
Pisang adalah buah yang enak dan sehat bagi manusia, tapi tidak bagi kucing. Banyak kucing yang tidak menyukai bau pisang karena terlalu manis dan menyengat. Pisang juga mengandung zat yang bisa merusak sel darah merah pada kucing jika mereka memakannya.
Jika kamu ingin menjaga tanaman atau bunga dari ulah kucing nakal, kamu bisa mencoba menempelkan kulit pisang di sekitar tanaman atau bunga tersebut. Kucing akan menjauhi tanaman atau bunga itu karena tidak suka dengan baunya.
Ikan Busuk
Kucing memang suka ikan, tapi bukan ikan yang busuk. Ikan busuk memiliki bau yang sangat tidak enak dan bisa membuat kucing mual. Jangan pernah mencoba memberi makan ikan busuk kepada kucing, karena itu bisa membuat mereka sakit.
Jika kamu ingin menghindari kucing dari tempat sampah atau dapur, pastikan untuk selalu membersihkan dan menutup tempat sampah dengan rapat. Jangan biarkan ikan busuk atau makanan lainnya teronggok di tempat sampah atau dapur.
Tomat dan Bawang
Tomat dan bawang adalah sayuran yang sering digunakan dalam masakan manusia, tapi tidak disukai oleh kucing. Tomat dan bawang memiliki aroma yang tajam dan pedas bagi kucing, sehingga mereka akan menghindarinya. Selain itu, tomat dan bawang juga mengandung zat yang bisa meracuni kucing jika mereka memakannya.
Jika kamu ingin melindungi tanaman atau kebun dari serangan kucing liar, kamu bisa mencoba menanam tomat atau bawang di sekitarnya. Kucing akan menjauhi tanaman atau kebun itu karena tidak suka dengan baunya.
Rosemary
Rosemary adalah tanaman herbal yang sering digunakan sebagai bumbu masakan atau aromaterapi bagi manusia, tapi dibenci oleh kucing. Rosemary memiliki aroma yang kuat dan menyegarkan bagi manusia, tapi terlalu tajam dan menyakitkan bagi kucing. Rosemary juga bisa menyebabkan iritasi kulit pada kucing jika mereka bersentuhan dengannya.
Jika kamu ingin membuat kucing tetap di dalam rumah atau halaman, kamu bisa mencoba menaburkan daun rosemary kering di sekitar pintu atau pagar. Kucing akan enggan keluar atau masuk karena tidak tahan dengan baunya.
Kopi
Kopi adalah minuman yang disukai oleh banyak orang, tapi tidak oleh kucing. Kopi memiliki aroma yang kuat dan pahit bagi kucing, sehingga mereka akan menjauhinya. Kopi juga mengandung kafein yang bisa berbahaya bagi kucing jika mereka menelannya. Kafein bisa menyebabkan detak jantung kucing meningkat, tekanan darah naik, dan kejang-kejang.
Jika kamu ingin mencegah kucing menggali tanah atau pasir, kamu bisa mencoba menaburkan bubuk kopi bekas di sekitarnya. Kucing akan menghindari tanah atau pasir itu karena tidak suka dengan baunya.
Cuka
Cuka adalah cairan yang sering digunakan sebagai bahan masakan atau pembersih rumah tangga, tapi tidak disukai oleh kucing. Cuka memiliki aroma yang asam dan menyengat bagi kucing, sehingga mereka akan menjauhinya. Cuka juga bisa menyebabkan iritasi mata dan hidung pada kucing jika mereka terkena semprotannya.
Jika kamu ingin membersihkan noda urine atau kotoran kucing dari karpet atau furnitur, kamu bisa mencoba menggunakan cuka putih encer. Cuka bisa menghilangkan noda dan bau yang tidak diinginkan, sekaligus mencegah kucing mengulangi perbuatannya di tempat yang sama.
Ular
Ular adalah hewan yang ditakuti oleh banyak orang, termasuk kucing. Ular memiliki bau yang khas dan bisa membuat kucing ketakutan. Ular juga bisa membahayakan kucing jika mereka menggigitnya. Ular bisa menyebabkan luka, infeksi, bahkan kematian pada kucing jika racunnya masuk ke dalam tubuhnya.
Jika kamu ingin melindungi kucing dari serangan ular, kamu harus memastikan bahwa rumah dan halamanmu bebas dari ular. Kamu bisa mencoba menggunakan beberapa aroma yang bisa mencegah ular masuk ke rumah atau halamanmu, seperti bawang putih, lada, minyak kayu putih, atau minyak cengkeh.
Kesimpulan
Itulah beberapa bau-bau yang tidak disukai oleh kucing dan cara menggunakannya untuk mengusir atau melindungi kucing. Meskipun bau-bau ini efektif untuk mengusir kucing, kamu harus tetap berhati-hati dalam menggunakannya. Jangan biarkan kucing terpapar terlalu lama dengan bau-bau ini, karena itu bisa membuat mereka stres atau sakit.
Jika kamu ingin menggunakan bau-bau ini untuk melatih perilaku kucing, pastikan untuk memberikan pujian atau hadiah jika mereka menuruti perintahmu. Jangan lupa juga untuk memberikan kasih sayang dan perhatian kepada kucingmu agar mereka merasa nyaman dan bahagia bersamamu.
Demikian artikel tentang bau-bau yang bikin kucing kabur, apa saja? Semoga bermanfaat dan menambah wawasan sobat Diringkas. Jika ada pertanyaan atau komentar seputar artikel ini, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih sudah membaca!