Mengendarai motor merupakan salah satu cara yang praktis dan efisien untuk berpergian, terutama di kota-kota besar yang sering mengalami kemacetan. Akan tetapi mengendarai motor juga memiliki risiko yang tinggi, seperti kecelakaan, luka-luka, atau bahkan kematian. Oleh karena itu, pengendara motor harus selalu menjaga keselamatan diri dan orang lain dengan mengikuti aturan lalu lintas dan menggunakan perlengkapan yang sesuai.
Salah satu perlengkapan yang wajib digunakan oleh pengendara motor adalah helm. Helm berfungsi untuk melindungi kepala dari benturan atau gesekan yang dapat menyebabkan cedera otak atau tulang belakang. Helm juga dapat melindungi mata dan wajah dari debu, angin, atau benda asing yang dapat mengganggu penglihatan. Selain itu, helm juga dapat menambah kenyamanan dan kepercayaan diri pengendara motor.
Tidak semua helm dapat memberikan perlindungan yang optimal. Helm yang baik harus memiliki standar kualitas yang sesuai dengan ketentuan pemerintah. Di Indonesia, standar kualitas helm ditetapkan oleh Standar Nasional Indonesia (SNI). Helm yang memiliki label SNI berarti telah memenuhi persyaratan teknis dan uji coba yang ketat, seperti ketahanan terhadap benturan, daya serap energi, sudut pandang, ventilasi, dan sistem pengikat.
Apa itu SNI?
SNI adalah singkatan dari Standar Nasional Indonesia, yaitu kriteria teknis yang ditetapkan oleh pemerintah untuk menjamin kualitas, keselamatan, dan kesehatan produk atau jasa yang dihasilkan atau dikonsumsi di Indonesia. SNI bersifat sukarela, artinya produsen atau konsumen dapat memilih apakah akan mengikuti SNI atau tidak. Namun ada beberapa produk atau jasa yang wajib memenuhi SNI, seperti bahan bangunan, alat kesehatan, makanan dan minuman, dan lain-lain. Tujuan dari SNI adalah untuk melindungi konsumen dari produk atau jasa yang tidak memenuhi standar, meningkatkan daya saing produk atau jasa Indonesia di pasar global, dan mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Mengapa seorang pengendara motor harus mengenakan helm berstandar SNI?
Ada banyak alasan yang bisa kita berikan, tetapi yang paling penting adalah untuk melindungi kepala kita dari benturan yang bisa menyebabkan cedera serius atau bahkan kematian. Helm berstandar SNI adalah helm yang telah memenuhi kriteria kualitas dan keamanan yang ditetapkan oleh Standar Nasional Indonesia.
Helm jenis ini memiliki bahan yang kuat, tahan panas, dan tidak mudah pecah. Helm berstandar SNI juga memiliki desain yang ergonomis, nyaman dipakai, dan tidak mengganggu pandangan pengendara. Dengan mengenakan helm berstandar SNI, kita bisa mengurangi risiko terkena dampak buruk akibat kecelakaan lalu lintas. Selain itu, mengenakan helm berstandar SNI juga menunjukkan sikap kita yang taat hukum dan peduli terhadap keselamatan diri sendiri dan orang lain.
Jadi jangan ragu untuk memilih dan memakai helm berstandar SNI saat berkendara motor. Karena helm berstandar SNI bukan hanya sekedar aksesoris, tetapi juga alat perlindungan yang bisa menyelamatkan nyawa kita.
Cara Memilih Helm yang Baik
Berikut adalah beberapa cara memilih helm yang bisa Kamu ikuti:
Perhatikan ukuran helm
Ukuran helm harus pas dengan kepalamu, tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Helm yang terlalu besar akan mudah bergeser dan mengganggu pandanganmu saat berkendara. Helm yang terlalu kecil akan menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman di kepalamu. Kamu bisa mengukur lingkar kepalamu dengan menggunakan meteran atau pita pengukur, lalu mencocokkannya dengan ukuran helm yang tersedia di toko.
Perhatikan bahan helm
Bahan helm harus kuat dan tahan benturan, seperti plastik ABS, polikarbonat, atau fiberglass. Bahan ini mampu menyerap energi benturan dan melindungi kepalamu dari cedera. Hindari helm yang terbuat dari bahan murah dan rapuh, seperti plastik mika atau styrofoam, karena bisa pecah atau retak saat terkena benturan.
Perhatikan fitur helm
Fitur helm yang perlu Kamu perhatikan adalah visor, ventilasi, strap, dan busa dalam. Visor adalah kaca pelindung mata yang bisa dibuka dan ditutup.
Visor harus bening dan tidak mengabur, agar Kamu bisa melihat jalan dengan jelas. Ventilasi adalah lubang-lubang udara yang ada di helm, yang berfungsi untuk mengatur sirkulasi udara di dalam helm. Ventilasi harus cukup besar dan banyak, agar helm tidak panas dan pengap. Strap adalah tali pengikat yang ada di bawah dagu, yang berfungsi untuk mengencangkan helm agar tidak lepas saat berkendara.
Strap harus kuat dan mudah disesuaikan, agar Kamu bisa mengatur kenyamanan helm sesuai kebutuhan. Busa dalam adalah lapisan busa yang ada di dalam helm, yang berfungsi untuk menahan benturan dan menyesuaikan bentuk kepalamu. Busa dalam harus tebal dan empuk, agar helm tidak keras dan nyeri di kepalamu.
Perhatikan desain dan warna helm
Desain dan warna helm adalah hal yang bersifat subjektif, tergantung selera dan gaya masing-masing orang. Namun ada beberapa hal yang bisa Kamu pertimbangkan dalam memilih desain dan warna helm, yaitu kesesuaian dengan sepeda motormu, kesesuaian dengan pakaianmu, dan kesesuaian dengan kondisi cuaca. Sebaiknya pilih helm yang memiliki desain dan warna yang cocok dengan sepeda motormu, agar terlihat serasi dan harmonis.
Pilih juga helm yang memiliki desain dan warna yang cocok dengan pakaianmu, agar terlihat modis dan menarik. Pilih juga helm yang memiliki desain dan warna yang cocok dengan kondisi cuaca, agar terlihat cerah dan tidak suram.
Keunggulan Helm Berstandar SNI
Helm berstandar SNI adalah helm yang telah memenuhi kriteria kualitas dan keselamatan yang ditetapkan oleh Standar Nasional Indonesia. Helm berstandar SNI memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan helm biasa, antara lain:
- Helm berstandar SNI lebih kuat dan tahan benturan karena terbuat dari bahan yang berkualitas dan telah diuji secara ketat.
- Helm berstandar SNI lebih nyaman dan pas di kepala karena memiliki ukuran, bentuk, dan bobot yang sesuai dengan standar ergonomi.
- Helm berstandar SNI lebih aman dan melindungi pengendara dari risiko cedera kepala yang fatal akibat kecelakaan lalu lintas.
- Helm berstandar SNI lebih awet dan tahan lama karena memiliki perlindungan anti gores, anti jamur, dan anti UV pada bagian luar dan dalam helm.
Dengan begini helm berstandar SNI adalah pilihan yang tepat bagi pengendara sepeda motor yang mengutamakan kualitas, kenyamanan, dan keselamatan. Helm berstandar SNI juga dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pengendara terhadap peraturan lalu lintas yang berlaku. Menggunakan helm berstandar SNI, pengendara motor dapat mengurangi risiko kecelakaan dan cedera yang fatal, serta menikmati perjalanan dengan lebih nyaman dan aman.